Search This Blog

Dihukum Sembilan Bulan, Khabib Tolak Bertarung Satu Tahun

CNN Indonesia | Kamis, 31/01/2019 19:45 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Seteru Conor McGregor, Khabib Nurmagomedov disebut bakal menolak bertarung 12 bulan di UFC demi solidaritas dengan rekan-rekannya yang dihukum.

Khabib sebelumnya mendapatkan sanksi skors dari Komisi Atletik Nevada (NSAC) tak boleh bertanding di negara bagian tersebut selama sembilan bulan dan denda US$500 ribu atau setara Rp6,9 miliar.

Hukuman skors tersebut terhitung mulai sejak ia bertanding di UFC 229 pada Oktober 2018 dan berakhir pada Juli.

Petarung yang mengalahkan McGregor dalam empat ronde itu sebenarnya bisa saja bertanding di luar Nevada di UFC atau setelah sembilan bulan hukuman di negara bagian tersebut. Namun seperti dilansir Give Me Sport, Khabib disebut memilih bakal menolak bertarung selama 12 bulan demi solidaritas dengan kedua rekannya yang juga dihukum.
Khabib Nurmagomedov menunjukkan solidaritas kepada rekan-rekannya yang dihukum dengan menolak bertarung 12 bulan. (Khabib Nurmagomedov menunjukkan solidaritas kepada rekan-rekannya yang dihukum dengan menolak bertarung 12 bulan. (Foto: REUTERS/Stephen R. Sylvanie-USA TODAY Sports)
Dua rekannya, Zubaira Tukhugov dan Abubakar Nurmagomedov yang juga merupakan sepupu Khabib, mendapatkan sanksi larangan tampil 12 bulan. Mereka dihukum karena terlibat dalam keributan masuk ke dalam oktagon untuk menyerang McGregor. Kerusuhan di T-Mobile Arena pecah usai Khabib menaiki pagar oktagon dan menyerang rekan McGregor, Dillon Danis. Usai mengalahkan McGregor ia melakukan aksinya tersebut lantaran terpancing dengan provokasi rekan lawannya itu di luar oktagon.

Sementara itu, McGregor juga mendapatkan hukuman selama enam bulan dan denda US$50 ribu (Rp690 juta) dari NSAC. (bac/jun)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2DMOJOJ
February 01, 2019 at 02:45AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2DMOJOJ
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dihukum Sembilan Bulan, Khabib Tolak Bertarung Satu Tahun"

Post a Comment

Powered by Blogger.